Google Adsense

 OMBAK

 

Kesiur angin mengunjungi wajahku

Setitik demi setitik berubah derai

Teringat masa lalu yang mulai berkelebat 

Ah, sial

Apakah tuhan adil kepadaku, ujarku parau

Tepukan halus mengenai kakiku

Ombak bersapu pelan

Seakan mengatakan

Dunia mulai memihakmu

Terkesiap sekaligus terkesima

Semangat Kembali beradu

Aku siap, menerjang ombak kehidupan baru

"


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama