Google Adsense

 "Teratai di Gurun Pasir


Matahari masih terbit di sebelah timur

Senja pun masih setia di barat

Bahkan sang magic hour

Masih menemani indahnya di tepi pantai

Tapi bayanganmu tak kunjung datang

Senyummu pun tak terlihat lagi


Dirimu orang yang tahu semua tentangku

Kau yang mengenalkan apa itu arti berbagi

Dirimu pun orang yang selalu menjadi

Tempat utama saat dalam senang sedihku

Bahumu dulu menjadi rumahku

Pelukanmu penenang hatiku

Dan senyummu yang mengajariku 

Untuk tetap semangat


Tapi kini aku tahu

Apa arti dari kacang yang lupa akan kulitnya

Sakit merasakan

Bagaimana duri yang menancap dalam daging

Itu semua karenamu

Kau berubah saat dia datang dikehidupanmu

Mengenalku pun itu sulit bagimu

Senyummu dan pelukanmu

Bagaikan debu yang tak lagi ternilai di matamu

Kemana kau yang dulu ?

Aku merindukanmu teratai yang kini tumbuh di gurun pasir"


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama